Akan Merindukan Ini "BEREBUTAN" Bis

ana_mahebe231090

Tak terasa udah hampir masuk tahun ketiga Ana melanjutkan sekolah di Universitas Sriwijaya ini. Rasanya baru kemarin lulus SMA. Sungguh ini nikmat yang sangat indah dariMu Ya Rabb.

Ana gak pernah nyangka bisa terus melanjutkan sekolah hingga kini, karena terbatasnya ekonomi keluarga Ana. Namun karena kerja keras ibu Ana, Ana masih bisa sampe kaya' sekarang. Jadi rasanya sungguh jadi anak yang tak berbakti jikalau Ana hanya bermain-main menjalankan semua ini.

Seperti mimpi saja saat ini memasuki semester 6, sebuah babak sesungguhnya baru akan dimulai.

Dahulu, diwaktu SD 

Belum terpikir bagiku untuk sekolah setinggi ini. Yang ada hanya sebuah cita-cita. Cita-cita anak SD, Ana mau jadi dokter. Semangat belajar pun kian tinggi karena Ana dibesarkan dilingkungan keluarga mami yang semuanya berpendidikan. Gak boleh main keluar rumah (dulu, waktu kecil banyak menghabiskan waktu dirumah mami yang tidak jauh dari rumah Ana), belajar dengan Abang dan Uni. 

Lucunya dulu, kalo mau main keluar harus main umpet-umpettan dengan uni atau mami. 

"takut diaduin sama mami trus kena marah gara-gara main diluar."

Dulu sih mikirnya "aduh, kok pada jahat semua ya?? kok main aja gak boleh!"

pernah saat itu sehabis main dengan beberapa anak tetangga. Main ore'an dulu namanya. Itu keluar rumahnya umpet-umpetan loh dengan mami. Keasyikan main lari-larian di jalan yang baru diaspal gak terasa tu larinya kenceng banget. ennnn tuing!! jatooooh! beret2 deh muka ku waktu tu mencium aspal. Pulanglah dengan luka di muka. Sampe rumah pasti tuh ditanyain KENAPA???  beneran kan, dimarain deh, dibilang jangan main-main lagi. Jadi semakin rajin belajar "mendep" dirumah yang hasilnya selalu jadi juara umum di SD.

(kesian banget yak masa kecil ku, mainnya terbatas) hihiiii

lanjut,
lulus SD masuk SMP yah sama lah dengan anak-anak yang lain (iyalahh,, masa' langsung SMA? jenius amat)

nah, saat SMP ini lah dulu sering banget numpang bis UNSRI untuk pulang ke rumah dari sekolah. Maklum, sekolah ku itu gak jauh dari UNSRI yang kebetulan bisnya kalau mau ke UNSRI Indralaya pasti melewati rumahku. So.. terbesitlah di benakku

"suatu saat Ana akan naik bis itu bukan sebagai siswa lagi, tapi sebagai "mahasiswa"."

hihihi..

alhamdulillah sekarang mimpi kecil itu menjadi sebuah kenyataan. Sudah hampir 2,5 tahun Ana naik turun bis-bis berwarna kuning itu. Banyak kejadian unik selama kurun waktu 2,5 tahun ini. Dari yang manis sampe yang sakit. Lah kok sakiit sih?? yaiyalah, gimana gak sakit badan plus kaki yang terinjek oleh yang lain sewaktu harus "berebutan" bis. Ntahlah, dari tahun ke tahun, bis ini semakin tak mampu mengangkut seluruh mahasiswa yang pulang ke bukit ini. Jadi kalau pulang sorean dikiiit aja, dijamin kalo gak berebutan yah keabisan bis.

nasiiib nasiiib.

Sesudah lulus nanti pasti Ana merindukan satu hal ini. Berebutan, naik, turun bis kuning Indralaya.